Pengembangan soal Ill-Structured Problem untuk mengukur kemampuan penalaran adaptif peserta didik dalam menyelesaikan masalah geometri

Authors

  • Nur Aeni UIN Alauddin Makassar
  • Andi Dian Angriani UIN Alauddin Makassar
  • Thamrin Tayeb UIN Alauddin Makassar
  • Nursalam Nursalam UIN Alauddin Makassar
  • Ermawati Ermawati UIN Alauddin Makassar

Keywords:

Ill-structured problem, kemampuan penalaran, geometri

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kualitas soal ill-structured problem untuk mengukur kemampuan penalaran adaptif peserta didik dalam menyelesaikan masalah geometri serta, mendeskripsikan tingkat kemampuan penalaran adaptif peserta didik yang diukur dengan menggunakan soal ill-structured problem. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and Development) dengan model formative research yang melalui 4 tahap yaitu preliminary, self evaluation, prototyping, dan field test. Subjek uji coba pada penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII 3 SMPN 2 Pattallassang dengan jumlah 27 peserta didik. Berdasarkan hasil yang diperoleh pada uji validitas isi soal dinyatakan valid karena memperoleh rata-rata nilai validitas sebesar 0,95, hasil analisis angket respon peserta didik adalah 85.15% pada kategori sangat baik, hasil uji coba reliabilitas rata-rata skor total adalah 0,862 pada kategori tinggi (reliabel) karena termasuk dalam  kriteria , hasil analisis tingkat kesukaran rata-rata skor total adalah 0.40 dengan kategori sedang karena berada pada berada pada kriteria , hasil analisis daya beda rata-rata skor total adalah 0,28 dengan kategori cukup karena berada pada kriteria , dan hasil analisis hasil tes peserta didik untuk paket A sebesar 35,15 (kurang) dan paket B sebesar 45,71 (cukup) dengan rata-rata nilai keseluruhan peserta didik adalah 40,43% pada kategori berkemampuan cukup. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa soal tes ill-structured problem untuk mengukur kemampuan penalaran adaptif peserta didik dalam menyelesaikan masalah geometri dinyatakan valid, reliabel, efektif, dan praktis. Kemudian berdasarkan hasil tes peserta didik dapat dinyatakan bahwa kemampuan penalaran adaptif peserta didik di SMPN 2 Pattallassang dalam kategori cukup.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ayumniyya, L., & Setyarsih, W. (2021). Profil Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa SMA dalam Pemecahan Masalah Pada Materi Hukum Newton. Inovasi Pendidikan Fisika, 50–58.

Ayvaz-Tuncel, Z., & Cobanoglu, F. (2018). Content Validity in Educational Research. European Journal of Educational Research, 7(2), 219–233.

Azma, F. (2018). ANALISIS PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA KELAS UNGGULAN DI MTS SWASTA PP RAUDHATUL HASANAH MEDAN. Universitas Islam Negeri Sumatra Utara.

Bates, T. A., & Clark, P. C. (2019). Reliability and validity of the simulation learning effectiveness inventory. Jyrnal of Profesional Nursing, 35(6), 461–466. https://doi.org/10.1016/j.profnurs.2019.04.007.

Depdiknas. (2004). Undang-Undang RI No.20 Tahun 2003. tentang sistem pendidikan nasional. Depdiknas.

Ebel, R. L., & Frisbie, D. A. (1991). Essentials Of Education Measurement. Prentice-Hall.

George, D., & Mallery, P. (2003). SPSS for Windows Step by Step: A Simple Guide and Reference, 11.0 Update. Allyn and Bacon.

Hong, J. Y., & Kim, M. K. (2016). Mathematical Abstraction in the Solving of Ill-Structured Problems by Elementary School Students in Korea. 12(2), 267–281. https://doi.org/10.12973/eurasia.2016.1204a

Hong, N. S. (1998). The Relationship Between Well-Structured and Ill-Structured Problem Solving in Multimedia Simulation. The Pennsylvania State University.

Indriani, T., Hartoyo, A., & Astuti, D. (2017). Kemampuan penalaran adaptif siswa dalam memecahkan masalah kelas viii smp pontianak. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa, 6(2), 1–12.

Muhardi. (2005). KONTRIBUSI PENDIDIKAN DALAM MENINGKATKAN KUALITAS BANGSA INDONESIA. XX(4), 478–492.

National Council of Teachers of Mathematics. (2000). Principlesa and Standars for school Mathematics. The National Council of Teachers of MathematicsInc.

Nitko, A. J. (2001). Educational Assessment of Students. Merrill.

Polit, D. F., & Beck, C. T. (2006). The Content Validity Index: Are You Sure You Know What’s Being Reported? Critique and Recommendations. Research in Nursing & Health, 29, 489–497.

Primi, R., Santos, D., John, O. P., & De Fruyt, F. (2016). Development of an Inventory Assessing Social and Emotional Skills in Youth. European Journal of Psychological Assessment, 32(1), 21–34. https://doi.org/https://doi.org/10.1027/1015-5759/a000343

Putra, T. S. A. (2022). Pendidikan Kunci Utama Kemajuan Bangsa. DJKN Kementrian Keuangan Republik Indonesia.

Schoenfeld, A. H. (1985). Mathematical Problem solving. Elsevier Science.

Simanjuntak, H. (2021). Modul pengantar ilmu pendidikan.

Walker, C., & Leary, H. (2020). A Systematic Review of the Literature on Item Difficulty Calibration Using the Rasch Model. Educational and Psychological Measurement, 80(2), 312–336.

Wasiran, Y., & Andinasari. (2019). Meningkatkan Kemampuan Berpkir Kreatif dan Penalaran Adaptif Matematika Melalui Paket Instruksional Berbasis Creative Problem Solvng. Jurnal Nasional Pendidikan Matematika, 3(1), 51–65.

William, R., & Wilt, J. (2019). The Role of Item Response Theory in the Assessment of Personality. Journal of Research in Personality, 80, 32–44.

Yenni, Y., & Kurniasi, E. R. (2018). Pengembangan lkm berbasis inquiry untuk mengoptimalkan kemampuan penalaran adaptif. Jurnal Analisa, 4(2), 61–71.

Downloads

Published

11/24/2024

How to Cite

Nur Aeni, Andi Dian Angriani, Thamrin Tayeb, Nursalam Nursalam, and Ermawati Ermawati. 2024. “Pengembangan Soal Ill-Structured Problem Untuk Mengukur Kemampuan Penalaran Adaptif Peserta Didik Dalam Menyelesaikan Masalah Geometri”. Caradde : Jurnal Inspirasi Dan Inovasi Guru 2 (2):57-70. https://iforesomatahari.org/jurnal/index.php/caradde/article/view/37.

Issue

Section

Articles